Sabtu, 30 November 2013

Go Green



Go Green ???

Emm ,, mungkin kalian udah tau apa itu go green . Pengertian go green menurut pendapat kita masaing-masing pasti berbeda . Kalo menurut saya go green itu memperbaiki pencemaran lingkungan dengan menanam tumbuhan hijau .. :D
Gimana kalo menurut kalian ?

Kalo di internet , dikatakan seperti ini :
Manusia tidak bisa lepas dari penggunaan alat-alat teknologi, baik di pelosok desa maupun perkotaan. Mungkin hanya sebagian kecil masyarakat saja yang masih memegang teguh adat budaya yang masih hidup primitif tanpa teknologi. Manusia sebagai pengonsumsi teknologi dibuktikan dengan penggunaan sepeda motor, lampu listrik d rumah, computer, AC pada perkantoran dalam keseharian mereka. Mereka dituntut untuk menggunakan teknologi untuk melanjutkan hidupnya seperti bekerja, sekolah, istirahat, dan lain sebagainya.
Namun patut diketahui penggunaan alat teknologi di zaman sekarang harus mulai diberikan batasan. Efek yang ditimbulkan dari teknologi itu sendiri selain memberi efek baik juga member efek yang buruk. Efek baik yang diberikan misalnya segala pekerjaan kita bisa menjadi lebih cepat lebih berseni dan lain sebagainya. Akan tetapi dampak buruknya dapat meningkatkan suhu bumi secara Global atau sering dikenal sekarang dengan sebutan Global warming. Salah satunya saja Melalui pemakaian AC berlebihan yang mengeluarkan zat CFC(chloro fluoro carbon) yang dapat membuat lapisan ozon menipis. Ketika lapisan ozon menipis terjadilah peningkatan suhu pada permukaan bumi yang dikenal dengan Global Warming. Oleh karena itu kita harus mulai member kontribusi kepada bumi. Mulailah bijak dalam penggunaan barang teknologi. Jangan asal digunakan untuk hal-hal yang tidak diperlukan semata dan mengahambur-hamburkan energ yang terbatas ini untuk foya-foya. Gunakanlah prinsip sederhana seperti 3R dan Go Green untuk member kontribusi baik kepada bumi.

Sumber : http://green.kompasiana.com/penghijauan/2012/08/02/sadar-hidup-dengan-3r-dan-go-green-482616.html 

Nahh ,, dari bacaan di atas , siapa yang malas membaca ? Ceng .. wkwk :D
 
Jadi gini teman-teman , bacaan di atas itu menceritakan tentang penyebab pencemaran lingkungan . Penggunaan alat-alat teknologi di zaman sekarang sangat mempengaruhi pencemaran lingkungan . Seharusnya mulai dari sekarang , penggunaan alat-alat teknoligi modern mulai diberikan batasan karena efek yang ditimbulkan dapat membahayakan suhu bumi secara Global atau sering dikenal dengan sebutan GLOBAL WARMING .
Jadi kalo saya boleh usul , kalian jangan terlalu sering menggunakan alat-alat teknologi modern . Mari sama-sama kita jaga lingkungan kita dengan baik .. :)

Yang akan saya lakukan untuk mengurangi pencemaran lingkungan adalah :
1.       Menanam tumbuhan hijau
2.       Mengambili sampah di sekitar rumah
3.       Mengurangi penggunaan alat-alat teknologi

Jumat, 18 Oktober 2013

Pekerjaan Rumah TIK

       
     KETEGASAN PERATURAN SEKOLAH

        Di lingkungan sekolah pastinya ada peraturan . Tujuannya untuk mendidik murid-muridnya agar bertingkah disiplin . Di SMP Pius B.U Gombong (sekolah saya ) juga ada peraturaan . Awal saya masuk SMP , saya merasa bahwa peraturannya sangat ketat . Karena peraturan itu disertai dengan poin . Di tuliskan di buku Tata Tertib jika sudah mendapat poin sebanyak 30 , maka peserta didik di akan di Keluarkan dari sekolah . Yang ada di benak saya saat membaca peraturan itu adalah jika saya mendapat poin lebih dari 30 dan saya di keluarkan dari sekolah , apakah saya akan mendapat pendidikan yang sama seperti teman-teman yang lainnya ?
Karena saya takut pendidikan saya kurang , maka saya berusaha sebisa mungkin untuk tidak melanggar peraturan yang ada .


        Berbicara tentang  “POIN” , akhir-akhir ini ada pertanyaan yang ingin saya tanyakan ke sekolah . Pertanyaannya adalah : MENGAPA PADA SAAT INI ADA MURID YANG POINNYA SUDAH LEBIH DARI 30 TETAPI DIA TIDAK DI KELUARKAN DARI SEKOLAH ?
 
        Saat beberapa teman saya mempertanyakan itu ke beberapa guru , jawaban guru itu macam-macam . Dan yang saya paling ingat adalah jawaban dari Bu Valen . Dalam menjawab pertanyaan tersebut , Bu Valen dengan mantap menjelaskan bahwa kita harus bisa membedakan anatara PENJARA dengan SEKOLAH . Kalau tujuan awalnya ingin mendidik murid dengan keras & tegas , untuk apa datang ke sekolah ? Mengapa tidak datang saja ke penjara ? 


        Sekolah adalah tempat untuk mendidik muridnya agar ia menjadi pribadi yang disiplin . SMP Pius B.U Gombong tidak asal-asalan mengeluarkan siswa/siswi yang telah melanggar peraturan . Karena SMP Pius Gombong tidak mau membuat siswa/siswinya terlantar dalam hal pendidikan . Beda halnya dengan penjara . Di penjara semua penghuninya di ajarkan dengan tegas & keras . Sedikit saja salah , mungkin tangan bisa melayang . Jadi kita harus bisa membedakan antara PENJARA dengan SEKOLAH . 


        Saya pernah membaca sebuah buku yang berjudul “ Sekolah itu SURGA “ . Buku itu menjelaskan bahwa proses pendidikan semsetinya menumbuhkan pengharapan baru pada diri peserta didik , mencerahkan , dan memberi inspirasi akan kehidupan masa depan yang lebih baik . Hal itu hanya mungkin terjadi jika ada proses dialog yang mendalam antara guru dan siswa dalam proses pendidikan . Siswa dan guru meleburkan diri secara bersama-sama dalam proses pembelajran , mengolah realitas kehidupan , menggali nilai darinya dan mengikat makna bersama . Sehingga siswa selain tumbuh pengetahuannya juga akan mengenyam nilai-nilai kehidupan yang bermakna  .

        Saran saya terhadap sekolah SMP Pius B.U Gombong adalah :
Sebaiknya dalam menangani permasalahan yang berkaitan dengan “ pengeluaran murid “ , di beri “pengecualian” . Sehingga peserta didik dapat mengerti situasi yang terjadi dan tidak akan ada suara-suara yang tidak enak di berikan kepada SMP Pius B.U Gombong . 



        Demikian opini dan saran saya terhadap SMP Pius B.U Gombong . Jika ada kata yang tidak berkenan di hati , mohon di maafkan .